Cara Memilih Raket Badminton Untuk Pemula

Cara Memilih Raket Badminton Untuk Pemula,- Saya mulai bermain badminton 6 bulan yang lalu dengan keahlian 0. Sangat beruntung, kantor memberikan fasilitas untuk kegiatan olahraga, termaksud badminton. Beruntungnya lagi, beberapa atasan kami memang peduli dengan badminton sehingga merekrut pegawai-pegawai muda untuk bermain badminton.

Kami mulai dengan latihan basic yang dilatih oleh seorang couch. Cara memegang raket yang benar, memukul yang benar, service yang benar, footwork dan smash. Enam bulan berlalu, kini saya mulai bisa bermain badminton.

Dokumen Pribadi

Saya dulu membeli raket asal-asalan. Dengan pengetahuan yang minim, bisa dibilang saya memilih raket zonk! Dari itu, saya berbagi tips memilih raket badminton untuk pemula ini.

Berikut ini hal-hal yang diperhatikan dalam memilih raket badminton untuk pemula.

1. Harga
Semakin mahal harganya, semakin bagus raketnya, ini memang benar. Tetapi, sebagai pemula buat apa kita menggunakan raket yang mahal. Raket latihan bisa kita dapatkan dengan rentang harga Rp 150.000 s.d. Rp 300.000 saja. Ini sudah sangat mendukung.

2. Merk
Tidak ada masalah dengan merk. Brand apapun itu bagus, selama raket itu tidak KW, hehehe. Bagaimana cara memilih raket yang asli? Saya belum tahu, cuma untuk meminimalisir, kita dapat membelinya di toko sport yang terkenal, kalaupun tidak terkenal langsung saja tanya kepada penjualnya.

3. Tarikan
Perhatikan kemampuan raket seberapa kuat tarikan yang bisa digunakan, biasanya satuannya lbs. Untuk raket pemula kita bisa memulai dengan tarikan 22-24. Jangan langsung memasang tarikan tinggi. Tarikan rendah akan melatih kerasnya pukulan kita.

4. Berat
Pilih raket yang sedang, berkisar 110-150 gr. Berat raket ikut melatih pergelangan tangan dan daya pukul tangan kita. Jika selama latihan kita terbiasa dengan yang berat, maka ketika mulai mahir kita dapat menggantinya dengan yang lebih ringan. Tentunya, pukulan kita akan semakin keras.

5. Senar
Ketika pertama kali dibeli, raket yang bagus biasanya tanpa senar. Kalaupun sudah terpasang senarnya, silahkan tanya kepada penjual apakah senar bawaan tersebut baik atau tidak? Setahu saya, senar bawaan tidak bagus, lebih baik langsung digantikan saja. Saya biasa menggunakan BG66.

6. Grid Hand
Walaupun grid hand tidak terlalu berpengaruh, tapi kita harus memperhatikan juga. Ada 2 jenis grid hand, handuk dan karet. Di awal pemakain handuk memang nyaman, tapi lama-kelaman tidak nyaman. Handuk menyerap air. Selama ini saya nyaman menggunakan karet, tidak licin dan tahan lama.

Inilah cara memilih raket badminton untuk pemula dari saya, semoga membantu untuk Anda calon pemain badminton. Selamat ber-badminton ria.